Adalah untuk menilai/mengukur efektivitaas penggunaan atau
pemanfaatan atau perputaran aktiva, terutama persediaan barang dagangan
dan piutang.
Contoh :
CV. RIZEMA UTAMA
NERACA
Per 31 Desember 2010
(Dalam ribuan rupiah)
AKTIVA PASSIVA
Aktiva | Utang dan Modal |
Aktiva Lancar :
Kas 115.000 Piutang 104.000 Persediaan 146.000 Jumlah Aktiva Lancar 365.000 Aktiva Tetap : Mesin 80.000 Bangunan 30.000 Jumlah Aktiva Tetap 110.000 Jumlah Aktiva 475.000 |
Utang Lancar :
Utang lancar 45.000 Utang wesel 21.000 Utang lancar lain 39.000 Jumlah 105.000 Utang Jangka Panjang : Utang jangka panjang 115.000 Modal Sendiri 255.000 Jumlah Passiva 475.000 |
CV. RIZEMA UTAMA
PERHITUNGAN RUGI/LABA
Per 31 Desember 2010
(Dalam ribuan rupiah)
Pendapatan usaha 105.000
Pendapatan di luar usaha 25.000
Jumlah Pendapatan 130.000
Beban usaha 50.000
Pajak penghasilan 6.000
Jumlah beban 56.000
LABA
BERSIH
74.000
Contoh Perhitungan :
- 1. Current ratio = Aktiva Lancar x 100%
Utang Lancar
= 365.000 x 100%
105.000
= 347,62%
- 2. Quick ratio = Aktiva Lancar – Persediaan x 100%
Utang Lancar
= 365.000 -146.000 x 100%
105.000
= 219.000 x 100%
105.000
= 208,57%
- 3. Aced test ratio = Kas + Bank + Piutang + Efek x 100%
Jumlah utang lancar
= 115.000 + 104.000 x 100%
105.000
= 219.000 x 100%
105.000
= 208,57%
- 4. Solvabilitas = Jumlah Aktiva x 100%
Jumlah Utang
= 475.000 x 100%
120.000
= 395,83%
- 5. Rentabilitas = Laba Usaha x 100%
Modal usaha
= 74.000 x 100%
105.000
= 70%
SOCIALIZE IT →